PlayList

Kamis, 31 Maret 2016

Pengaruh Globalisasi bagi Kehidupan Masyarakat di Indonesia Dalam Bidang Ekonomi

S
eiring berjalannya waktu kita tidak dapat menghindar dari arus derasnya perubahan seperti perubahan teknologi yang kian hari kian berkembang seperti teknologi informasi, telekomunikasi, hiingga tatanan ekonomi dunia yang mengarah pada pasar bebas, serta tingkat efisiensi dan kompetitif yang tinggi di berbagai bidang kehidupan. Apapun yang terjadi bangsa Indonesia harus mengikutinya, jika tidak Negara kita akan  tertinggal terhadap globalisasi. Namun seperti negara lainnya, kita bisa menjadi negara yang mampu mempengaruhi Negara lain.
               Menghadapi persaingan global akan mengakibatkan kemenangan bagi yang kuat dan kekalahan bagi yang lemah dalam bersaing. Dalam bidang perekonomian, Indonesia merupakan negara yang sebagaian besar sektor ekonominya dalam bentuk UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) sehingga hal tersebut akan mempersulit indonesia untuk memasuki pasar global karena UMKM memiliki keterbatasan pada modal dan teknologi. Jika di masa mendatang indonesia tidak mampu menghadapi persaingan perdagangan global, maka indonesia akan lebih bergantung pada negara-negara lain.
               Munculnya globalisasi tentunya membawa dampak bagi kehidupan suatu negara termasuk Indonesia. Dampak globalisasi tersebut meliputi dampak positif dan dampak negatif di berbagai bidang kehidupan seperti kehidupan politik, ekonomi, ideologi, sosial budaya dan akan berdampak kepada nilai- nilai nasionalisme terhadap bangsa ini. Namun pembahasan saya kali ini mengenai dampak globalisasi di bidang ekonomi.
               Di bidang ekonomi globalisasi mempunyai beberapa dampak positif, diantaranya adalah sebagai berikut :
§   Meningkatnya produksi global.
§   Terbukanya peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar internasional secara kompetitif sehingga meluaskan pasar untuk produk dalam negeri.
§   Perusahaan besar akan berproduksi di berbagai negara agar biaya produksi menjadi lebih rendah sehingga semua negara dapat memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang baik.
§   Perusahaan global memiliki kesempatan yang besar untuk menerima pinjaman atau melakukan investasi di semua negara sehingga menyediakan dana tambahan untuk pembangunan ekonomi.
§   Penggunaan tenaga kerja asing (human movement) yang semakin bebas sehinga dapat meningkatkan kemakmuran masyarakat suatu bangsa.
§   Kesempatan kerja menjadi semakin luas, sehingga mengurangi pengangguran.
§   Masyarakat Indonesia dengan mudah dan cepat mendapatkan informasi karena kemajuan teknologi yang sangat pesat, termasuk informasi dan berita ekonomi/bisnis di seluruh dunia.
§   Meningkatnya wisatawan yang dapat membuka lapangan pekerjaan dan sebagai ajang promosi produk indonesia.
§   Terbukanya pasar bebas yang membuat semakin mudahnya mengimpor dan mengekspor barang.
§   Bisa memperoleh barang barang yang kita butuhkan dari luar negeri.
               Di bidang ekonomi globalisasi juga memiliki dampak negatif, berikut ini adalah dampak negatif globalisasi di bidang ekonomi :
§   Menghambat pertumbuhan sektor industri, hal ini disebabkan oleh perdagangan luar negeri yang lebih bebas menghambat negara berkembang untuk memajukan sektor industri yang lebih cepat. Selain itu ketergantungan kepada industri-indusstri yang dimiliki perusahaan multinasional semakin meningkat.
§   Sektor keuangan menjadi kurang stabil, hal ini disebabkan oleh banyaknya dana yang mengalir ke luar negeri yang menyebabkan ketidakstabilan pertumbuhan ekonomi negara.
§   Menyebabkan terjadinya kesenjangan ekonomi akibat dari kekalahan berkompetisi di bidang teknologi
§   Kecenderungan berlakunya kapitalisme di Indonesia dimana perekonomian dikuasai oleh mereka yang memiliki modal yang besar, sehingga membuat yang lemah (tidak mempunyai modal) akan terpinggirkan.
§   Berkurangnya sektor ekonomi rakyat yang diberikan subsidi.
§   Produk lokal dapat kalah bersaing dengan produk produk impor, sehingga memudahkan pengusaha untuk gulung tikar.
§   Masyarakat banyak yang beralih ke produk bermerk internasional (impor).
§   Bila banyak tenaga asing yang masuk ke dunia kerja di Indonesia, maka lapangan pekerjaan akan semakin sempit, sehingga menambah jumlah pengangguran.

Cara Mengatasi Dampak Negatif Globalisasi

Setelah tadi diatas kita sudah ulas secara lengkap dampak negatif globalisasi dan juga dampak positifnya, maka kali ini kita akan membahasnya bagaimana cara mengatasi dampak negatif globalisasi secara lengkap dan jelas.

1. Meningkatkan Kualitas SDM Indonesia
Dampak negatif globalisasi merupakan sebuah realita yang mau tak mau harus dihadapi bila Bangsa Indonesia ingin tetap hidup sebagai bangsa yang berdaulat di dunia.
• Cara untuk menghadapi dampak negatif globalisasi yaitu dengan mempersiapkan diri sebaik-baiknya melalui pendidikan. Melalui pendidikan yang optimal, bangsa Indonesia dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Sehingga dapat bersaing di kancah dunia Internasional.

2. Meningkatkan Kualitas Nilai Keimanan dan Moralitaas Masyarakat
• Dampak negatif globalisasi membuat budaya antar bangsa saling mempengaruhi. Karenanya keberadaan nilai-nilai keimanan dan moralitas menjadi sangat penting. Sebab nilai keimanan dan moralitas menjadi sangat penting. Sebab nilai-nilai keimanan dan moralitas itulah yang mampu mengatasi dampak negatif dari globalisasi.
Indonesia adalah negara yang mayoritas penduduknya adalah muslim. Sebagai kaum Muslim, hendaknya menanamkan nilai-nilai Islam di kehidupan sehari-hari. Mengetahui mana yang halal dan haram. Sehingga kita dapat memilah-milah pengaruh dari luar.
• Moralitas bangsa juga harus ditingkatkan. Di dalam dampak negatif globalisasi ini, moralitas bangsa cenderung menurun kualitasnya. Ini tidak lepas dari tanggung jawab orang tua, guru, dan pemerintah. Salah satu solusinya adalah melaksanakan pembelajaran pendidikan kewarganegaraan.

3. Mendorong dan Mendukung Upaya Memperjuangkan Keadilan Antar Bangsa
• Salah satu dampak negatif globalisasi adalah saling berkaitannya antara satu negara dengan negara lainnya. Baik dalam bentuk kerjasama ataupun persaingan global.
• Pemerintah Indonesia harus berupaya sekuat tenaga untuk memperjuangkan keadilan dan keseimbangan antarbangsa. Upaya pemerintah tersebut harus selalu didorong dan didukung oleh setiap warga negaranya.

4. Mendorong dan Mendukung Negara Maju untuk Memberikan Dana Perbaikan Lingkungan
  Negara maju sangat diuntungkan dengan adanya globalisasi, sebab negara maju banyak yang memiliki perusahaan transnasional. Perusahaan tersebut biasanya berdiri di berbagai negara terutama di negara berkembang, termasuk di Indonesia.
• Aktifitas perusahaan tersebut membuat lingkungan hidup menjadi rusak oleh pencemaran limbah atau asap pabriknya. Oleh sebab itu, sudah sepantasnyalah negara-negara maju menyisihkan uang guna mendanai upaya-upaya perbaikan dan pelestarian lingkungan hidup.
• Tindakan ini sangat pantas diambil oleh Indonesia, karna buktinya banyak sekali hutan yang dijadikan perindustrian. Lahan hijau pun semakin sulit ditemukan di saerah perindustrian. Untuk memulihkan keadaan, Indonesia butuh dana dari perusahaan asing tersebut.

5. Meningkatkan Jiwa Semangat Persatuan, Kesatuan, Serta Nasionalisme
• Bila jiwa dan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme telah tertanam dengan kuat pada setiap warga negara Indonesia tidak akan mudah dipermainkan oleh negara-negara yang kuat dan maju.

REFERENSI